Bagaimana cara mengetahui kemahiran komunikasi berbahasa Indonesia seseorang? Salah satu cara untuk mengukurnya adalah dengan mengikuti Uji Kemahiran Berbahasa Indonesia (UKBI) Adaptif. Bukan hanya orang Indonesia saja yang dapat mengikutinya, melainkan juga orang asing. Apa saja yang akan diuji dalam UKBI Adaptif dan bagaimana persiapannya? Pada hari Jumat, 23 Juli 2021, Dessy Irawan membagikan tips atau kiat-kiat persiapan mengikuti UKBI Adaptif dalam Belajar di Rumah (BDR) #1. Kegiatan itu diikuti oleh seluruh pramubahasa.

UKBI Adaptif terbagi menjadi lima seksi, yaitu mendengarkan, merespons kaidah, membaca, menulis, dan berbicara. Perlu diketahui bahwa waktu dan jumlah soal dalam pengerjaan tiap seksi cukup beragam. Seksi mendengarkan berlangsung 30 menit dengan 40 soal. Seksi merespons kaidah berisi 25 soal dengan waktu 20 menit. Seksi membaca berlangsung 45 menit dengan 40 soal. Seksi menulis terdiri atas satu soal selama 30 menit. Seksi berbicara berlangsung 25 menit dengan jumlah satu soal.

Pada kesempatan ini, Dessy membagikan kiat-kiat untuk mempersiapkan seksi mendengarkan, merespons kaidah, dan membaca. Menurutnya, langkah pertama adalah penentu. Jawaban soal awal akan menentukan keluarnya soal-soal lain dengan tingkat kesulitan yang berbeda.

Tes akan dimulai dari seksi mendengarkan yang terdiri atas empat paket dialog dan empat paket monolog. Ada lima soal per paket. Kerja sama yang baik dibutuhkan pada seksi ini. Mata membaca soal secara sekilas; hati harap bersabar; telinga berfokus mendengarkan informasi yang ditanyakan dalam soal; otak berusaha mengingat hal yang didengar agar segera mengisi jawaban; tangan mencatat informasi yang sulit diingat.

Berikutnya, kiat untuk seksi merespons kaidah. Soal pada seksi ini terdiri atas tiga tipe soal berupa dialog, kalimat, dan kalimat tebal. Beberapa materi yang perlu dipersiapkan atau dipelajari pada seksi merespons kaidah ini ialah kata baku, ejaan, pasangan preposisi dan konjungsi, fonemik (sistem bunyi)—seperti kaidah K-P-S-T, morfologi (pembentukan kata)—seperti pengimbuhan dan kesejajaran, sintaksis (tata kalimat)—mengenai fungsi, dan semantik (makna)–terutama kelewahan dan keambiguan.

Pada seksi ketiga, yakni membaca, soal terdiri atas delapan wacana. Tiap wacana berisi lima soal. Kiat efektif dari seksi ini ialah membaca soalnya terlebih dahulu secara sekilas dan sepintas serta berfokus terhadap hal yang ditanyakan.

Kiat paling utama yang dapat disimpulkan dari tiga seksi di atas ialah membaca soalnya. Membaca soalnya terlebih dahulu akan membuat peserta berfokus mencari jawabannya. Selain itu, waktunya lebih efisien.

Demikian kiat-kiat yang Dessy sampaikan pada BDR #1 mengenai persiapan UKBI Adaptif. Tertera sebuah adaptasi kutipan dari Imam Syafi’i yang Dessy bagikan: “Jika kau tak sanggup menahan lelahnya belajar, kamu harus sanggup menahan pedihnya nilai UKBI yang buruk.”

Berapa banyak hati yang kamu mau berikan untuk tulisan ini?

Rating rata-rata: 4.8 / 5. Jumlah rating: 16

Jadilah yang pertama untuk memberi rating pada tulisan ini.