Belajar dari Tubuh 0 (0)
Saya meyakini seseorang perlu belajar dari hal terdekatnya. Begitu banyak hal yang tak perlu jauh-jauh ditimba dan dirasuki. Kita perlu mendekap yang akrab dan…
Bagaimana Jika Nanti Persediaan Maafku Habis? 5 (2)
Harum tanah selepas hujan menyergap masuk ke beranda. Ia datang diantar embus angin. Kulihat, ia tidak sendiri. Ada rasa kalut yang mengekor di belakang….
27 Tahun dan Belum Mati 4.6 (7)
Sejak tahu dunia akan baik-baik saja meski tanpaku, aku berhenti mengharapkan berumur panjang. Menurutku, sebelum 27 tahun merupakan usia tepat. Kalau ucapan serupa doa,…
Pertemuan Singkat 0 (0)
“Teteh ke kosan saya aja. Nggak papa.” Satu kalimat yang masih terngiang sampai saat ini itu terucap dari seorang kawan baruku, Marisa. dengan…
Istirahat Selamanya 0 (0)
Pernah merasakan bagaimana memiliki pikiran yang menghantuimu untuk melakukan sesuatu, lalu sedetik kemudian langsung kaulakukan tanpa berpikir terlebih dahulu? Orang menyebutnya sebagai perlakuan impulsif….
Belajar Kembali untuk Kembali Hidup 5 (1)
Sepenggal Ulasan Sok Tahu dari Buku Mengapa Luka Tidak Memaafkan Pisau Entah mengapa Aan Mansyur tidak membubuhkan tanda tanya di akhir judul antologi puisinya…
Wasiat Terima Kasih 4.9 (7)
Pada sebuah pagi kala mata baru terpejam sebentar, seorang perempuan bangun dengan penuh kalut. Ia tidak memiliki pilihan untuk tetap tidur karena matahari sudah…
Ayah dan Serba-serbi Pensiun 5 (1)
Selamat ulang tahun, Ayah. Nca sering bilang, cara paling baik oleh orang tua dalam mencintai anaknya adalah dengan sehat selalu dan berumur panjang. Semoga….
Intro, Chorus, dan Koda 0 (0)
Layaknya Spotify yang memberikan rekapitulasi lagu-lagu yang didengarkan tahun 2021, saya juga ingin membagikan rekapitulasin kehidupan saya selama 2021 ini berdasarkan judul lagu. Rekapitulasi…
Rencana Ayah 0 (0)
Tidak akan pernah ada habisnya kalau aku menceritakan kehebatan Ayah, pahlawan dari seluruh pahlawan, setelah ibuku yang baik hati tentunya. Aku merupakan anak pertama….
- 1
- 2
- 3
- 4
- …
- 7
- Selanjutnya